PADANG, METRO–Kelihaian tiga pria berusia senja ini dalam menjalankan aksi kejahatan copetnya memang tidak diragukan. Akan tetapi, sepandai-pandainya tupai melompat pasti akan jatuh juga. Meski pelaku berhasil membawa kabur uang korbannya, namun beberapa hari kemudian mereka masuk bui.
Erman Alfia panggilan Fia (51), warga Jalan Bandar Buat, Lubuk Kilangan, Fauzan (60), warga Jalan Imam Bonjol, Padang Barat dan Ibrahim, panggilan Aim (48), warga Bandar Olo, Padang Barat, merupakan tiga sekawan. Para pria berusia senja dan pengangguran itu ditangkap polisi dalam kasus copet, Rabu (2/1) sekitar pukul 13.20 WIB.
Aksi mereka dilakukan Rabu 26 Desember 2018 lalu. Mereka melaksanakan aksi copet yang terakhir di Blok A Pasar Raya Padang. Dalam aksinya, ketiga pelaku ini berhasil mengelabuhi korbannya bernama Seprianto dan mengambil uang Rp18 juta dari dalam tas korban.
Pada saat kejadian, ketiga pelaku ini memiliki peran masing masing. Satu orang berpura-pura mengalihkan perhatian korban dengan cara menjatuhkan sapu tangan di depan korbannya. Satu lagi mengeksekusi uang korban dari dalam tasnya, dan satu lagi memantau situasi.
Aksi yang mereka lakukan sempat berjalan mulus. Mereka berhasil melenggang kabur dengan membawa uang korban sebanyak Rp18 juta. Bahkan mereka tak menyangka aksi mereka tersebut bakal tercium oleh pihak kepolisian.
Setelah pelaku kabur, korban yang sadar dengan kejadian itu, melihat uang dalam tasnya sudah tidak ada lagi. Dia baru menaruh curiga terhadap pelaku yang menjatuhkan sapu tangan di hadapannya.
Korban sempat mempertanyakan siapa pelaku itu kepada orang orang di Pasar Raya, namun tak satu pun yang mengetahui. Tak terima dengan kejadian itu, korban kemudian melapor ke Mapolresta Padang dengan harapan polisi bisa menangkap pelaku dan uangnya bisa kembali lagi.
Kasat Reskrim Polresta Padang AKP Edriyan Wiguna membenarkan bahwa pihaknya sudah menerima laporan dari korban dengan Nomor: LP/2545/K/XII/2018/SPKT UNIT II, pada tangga 26 Desember 2018.
”Atas laporan itu kita mengumpulkan sejumlah informasi hingga mengarah kepada ke tiga pelaku. Sejak laporan korban masuk, kami juga sudah melakukan pengintaian kepada para pelaku,” ungkap Kasat Reskrim.
Terakhir, lanjutnya, pada Rabu Tim Opsnal Satreskrim Polresta Padang mendapatkan informasi bahwa pelaku sedang berada di di kawasan Lapangan Imam Bonjol Padang. “Kami berhasil menangkapnya sekitar pukul pukul 13.20 WIB,” sebutnya.
Ketiga pelaku langsung dibawa ke Mapolresta Padang untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Kepada penyidik pelaku mengakui perbuatannya. Pihaknya juga masih melakukan pengembangan apakah pelaku masih memiliki jaringan lain atau tidak.
”Atas perbuatannya pelaku diancam dengan Pasal 365 ayat (2) ke 2 KUH Pidana. Karena tersangka diduga telah melakukan tindak pidana pencurian,” jelasnya. (r)
