PADANG, METRO–Pelaku penodongan terhadap pelajar yang menggunakan pisau hingga berujung pemerasan dan perampasan akhirnya dihadiahi timah panas oleh Tim Klewang Satreskrim Polresta Padang saat ditangkap di kawasan Air Tawar, Kecamatan Padang Utara, Kamis (1/9).
Diketahui, pelaku berinisial QFH alias Barat (21) yang merupakan warga Air Camar Kampung Baru, Kelurahan Parak Gadang Timur, Kecamatan Padang Timur ini ditembak lantaran melawan Polisi dan berusaha melarikan diri. Usai dilumpuhkan, pelaku pun dibawa ke RS Bhayangkara untuk mendapatkan perawatan.
Kasat Reskrim Polresta Padang, Kompol Dedy Adriansyah Putra mengatakan, pelaku QFH ditangkap usai dilaporkan pihak keluarga korban dengan LP/B/621/IX/2022/SPKT/Polresta Padang/Polda Sumbar tanggal 1 September 2022, sedangkan aksi penodongan tersebut terjadi pada Rabu (24/8).
“Jadi, korban ketika itu sedang mengendarai sepeda motor di lokasi kejadian. Saat itu, pelaku berpura-pura minta tolong mendorong motornya yang rusak kepada pelajar yang jadi korban tersebut. Karena tak curiga sedikitpun, korban pun mau menodorong sepeda motor pelaku,” kata Dedy, Jumat (2/9).
Sesampainya di tempat sepi, dijelaskan Dedy, pelaku langsung menodongkan pisau ke tubuh korban dan meminta korban untuk menyerahkan semua uangnya serta handphone (Hp). Setelah itu, pelaku juga membawa sepeda motor korban dan meninggalkan korban begitu saja.
“Tidak hanya merampas uang dan pon_sel, pelaku juga membawa kabur motor korban. Dari laporan itulah, Tim Klewang melakukan penyelidikan dengan memintai keterangan saksi-saksi dan mendapatkan rekaman CCTV di lokasi kejadian,” ujar Dedy.
Dari rekaman CCTV itulah, dijelaksan Dedy, identitas pelaku terungkap hingga ditangkap ketika berada di kawasan Air Tawar, Kecamatan Padang Utara. Saat diinterogasi, pelaku mengaku menitipkan motor korban kepada salah seorang temannya di kawasan Seberang Padang, Kecamatan Padang Utara.
“Saat dilakukan pengembangan untuk mencari keberadaan sepeda motor yang dirampasnya, pelaku berusaha melarikan diri dan melawan sehingga kami lakukan tindakan tegas terukur dengan menembak kakinya. Setelah dilumpuhkan, kami juga mengamankan motor yang dirampasnya itu di rumah temannya,” ungkap Dedy.
Dijelaksan Dedy, tidak hanya menyita motor, pihaknya juga mengamankan pisau yang digunakan pelaku untuk menodong korban. Saat ini, pelaku bersama barang bukti pun sudah diamankan di Mapolresta Padang.
“Kami masih lakukan pengembangan untuk mengungkap di mana saja pelaku melakukan aksinya dan siapa saja yang terlibat,” pungkasnya. (rom)