Jalan Maninjau-Bukittinggi Longsor

AGAM, METRO – Intensitas hujan yang cukup tinggi melanda sebagian besar wilayah Agam pada Selasa (20/11) malam mengakibatkan terjadinya longsor di jalan lintas Maninjau-Bukittinggi. Tepatnya di Jorong Kampuang Baruah, Nagari Sungai Landia, Kecamatan Ampek Koto.
Longsor diketahui pukul 02.03 WIB Rabu (21/11) dini hari. Akibatnya jalan yang menghubungkan dua daerah tersebut tertimbun material longsor. Tak ayal, arus transportasi yang menghubungkan Lubukbasung-Bukittinggi juga terputus.
Kepala BPBD Agam, M luthfi melalui Kabid KL Wahyu Bestari menyebut, longsor memang disebabkan tingginya curah hujan. Akibatnya air hujan sedikit demi sedikit memasuki rongga tanah. Lama kelamaan membuat lubang besar. Hantaman air juga besar.
Akibatnya, longsor tersebut menyisakan material tanah bercampur batu dan menumbangkan pohon yang tumbuh di tepi jalan. Sehingga menutupi sebagian besar badan jalan. “Kalau kita lihat longsor tersebut panjangnya 3 meter dengan ketinggian 1,5 meter mengakibatkan akses lalu lintas sempat terganggu,” kata Wahyu, kemarin.
Wahyu melanjutkan, dari laporan tim BPBD yang berada di lokasi, saat ini sedang dilakukan tahap pembersihan bersama pemerintah kecamatan, nagari, dan masyarakat sekitar. Mereka bersama-sama membersihkan material longsor yang menghambat bahu badan jalan. Untuk arus lalu lintas diberlakukan sistem buka tutup.
Wahyu menambahkan, peristiwa ini tidak ada menimbulkan korban jiwa dan korban materil. Kendala yang dihadapi, sulitnya tempat pembuangan materil tanah bercampur batu serta kayu perbukitan tersebut menjadi kendala petugas melakukan evakuasi. “Persoalan ini sudah kita koordinasi dengan Dinas PUTR Provinsi sehingga menjelang pagi material tanah dan kayu berhasil disingkirkan,” katanya.
“Untuk itu kami mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat Agam agar selalu waspada. Kalau ada bencana tolong diinformasikan secara cepat. Jangan menempati rumah yang lokasinya rawan bencana. Sebab hal ini akan fatal akibatnya. Mengungsi lah ke rumah keluarga yang lebih aman agar kita terhindar dari berbagai bencana,” katanya. (pry)

Exit mobile version