PASBAR, METRO – Seorang pencari ikan, warga Nagari Kapar, Kecamatan Luhak Nan Duo, Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), Isaf (36) ditemukan tewas usai mencari ikan di aliran Sungai Batang Biu, Kecamatan Pasaman, Pasbar, Rabu (14/11) dini hari.
“Sekira pukul 02.30 dini hari, kami mendapat laporan bahwa Isaf (36) alamat di Kapar, hilang di aliran sungai, tepatnya di bendungan Batang Biu,” ungkap Koordinator Pos SAR Pasbar Zulfahmi.
Ia mengatakan, korban hilang saat menyelam mencari ikan di aliran sungai Batang Biu.
Dari kesaksian sejumlah saksi, kejadian bermula saat korban menyelam mencari ikan. Namun, setelah lama menyelam, korban tidak muncul lagi ke permukaan. Sementara senter yang digunakan korban di temukan dalam permukaan air dalam kondisi masih menyala. Sedangkan pakaian beserta kendaraan di pinggir sungai.
Setelah melakukan pencarian, Rabu sekitar pukul 10.00 WIB, tubuh Isaf ditemukan tidak bernyawa di sungai Batang Biu. Pencari ikan ini ditemukan sekitar 500 meter di sekitar lokasi pertama korban tenggelam.
“Korban berhasil ditemukan tim penyelemat bersama masyarakat saat melakukan penyisiran di sekitar lokasi korban dilaporkan hilang. Namun, nyawa korban tidak tertolong. Dia sudah meninggal dunia,” tuturnya.
Usai dievakuasi dari sungai, jenazah korban dimasukkan ke dalam kantong mayat dan dibawa ke RSUD Pasaman Barat untuk autopsi. “Kita tetap mengimbau warga yang akan beraktivitas di sungai atau akan melaut untuk lebih hati-hati. Saat ini cuaca tidak bersahabat. Hujan deras disertai angin kencang sering terjadi,” pungkasnya. (end)
Komentar