BUKITTINGGI, METRO – Masyarakat Kubu Gulai Bancah, Bukittinggi digegerkan penemuan mayat bocah yang diperkirakan berumur 8 tahun di aliran Sungai Batang Agam, tepatnya di Banda Patanangan, Kecamatan Mandiangin Koto Salayan (MKS), Senin (22/10) sekitar pukul 12.00 WIB.
Mayat yang belum diketahui identitasnya tersebut yang ditemukan oleh seorang masyarakat sekitar, Samsir Siregar (35). Dia bekerja sehari-hari mengumpulkan barang bekas di kawasan tersebut.
Anak laki-laki tersebut ditemukan dalam posisi tertidur di dalam Banda Patanangan yang bergelimang lumpur dengan posisi pakai baju Superman dan celana setengah kebuka. Karena itu terlihat jelas oleh saksi Siregar yang bekerja tak jauh dari lokasi.
Dengan penemuan mayat tersebut, Siregar langsung memberitahu kepada masyarakat setempat dan pihak yang berwajib untuk datang ke lokasi. Mayat langsung dievakuasi oleh pihak kepolisian dan PMI Bukittinggi ke RS Achmad Muchtar (RSAM) untuk dilakukan visum.
Sayangnya, sampai sore kemarin, pihak keluarga belum diketahui oleh pihak kepolisian. Hingga saat ini pihak kepolisian juga belum menerima laporan kalau ada pihak keluarga atau anak yang hilang.
Kasat Reskrim Polres Bukittinggi AKP Andi MA Mampu membenarkan bahwa ada penemuan mayat anak kecil yang diperkirakan umur 8 tahun di Banda Pandangan. “Setelah dilakukan olah TKP dan hasil visum sementara, ditemukan luka memar di kepala bagian atas dan dari sebelah kanan yang diduga benturan benda keras di tubuh korban,” kata Kasat Reskrim.
Selanjutnya, Kasat Reskrim Andi mengatakan, sampai saat ini belum ada pihak keluarga yang melaporkan kehilangan anggota keluarganya baik yang di Polres atau di Polsek Polsek. “Korban masih berada di RSAM Bukittiggi untuk dilakukan pemeriksaan intensif oleh pihak rumah sakit kepada anak tersebut,” jelasnya. (cr8)
