Tega! ABG Pukuli Nenek 83 Tahun hingga Roboh

PAYAKUMBUH, METRO – Jeritan minta tolong dari rumah Dahniar (83), warga Lundang, Kecamatan Payakumbuh Barat, Payakumbuh, kaget, Selasa (12/12) sekitar pukul 10.00 WIB. Para tetangga langsung datang, dan menyaksikan nenek renta ini tengah dipukuli oleh seorang remaja wanita, ND (16).
Melihat nenek sudah tak berdaya, para tetangga langsung menghalangi tindakan ND. Melihat warga sudah ramai, remaja putri ini langsung kabur dan meninggalkan korban yang sudah tidak berdaya.
“Pelaku sudah kita amankan untuk sementara. Namun, karena pelaku masih di bawah umur kasus penganiayaan ini diserahkan ke Polres Payakumbuh,” ungkap Kapolsekta Kompol Rusirrwan didampingi Kasubag Humas Iptu Hendri Has, kemarin.
Korban yang menderita luka memar dan pusing-pusing langsung dilarikan keluarga dan warga ke RSUD dr. Adnan WD Payakumbuh. Dari pemeriksaan dan keterangan saksi-saksi, korban Dahniar sedang berada di rumah, Selasa pagi. Tiba-tiba tersangka ND datang dan langsung melakukan pemukulan sebanyak tiga kali. Akibat pemukulan itu, korban yang sudah berusia lanjut itu langsung menjerit, dan tak berdaya.
Atas tindak penganiyaan itu, menurut kapolsek yang biasa disapa Ayah ini, korban menderita luka memar dibeberapa bagian tubuhnya dan bahkan sempat pusing-pusing. “Pelaku masih warga Kelurahan Lundang. Pihak keluarga sudah melapor, dan pelaku langsung diamankan tim Satreskrim Polsekta Payakumbuh diturunkan. Sampai sekarang latar belakang tindak penganiyaan terhadap korban yang sudah lanjut usia itu masih diselidiki dari tersangka ND,” pungkas Kompol Russirwan.
Namun kuat dugaan ND memukul korban karena selama ini korban sering mengalami kehilangan harta benda sebelum peristiwa pemukulan terjadi. Saat terjadi pemukulan, kuat dugaan aksi pelaku tertangkap tangan oleh korban. (us)

Exit mobile version