PADANG, METRO – Mekanik lift ditemukan tak bernyawa di dalam kamar tidur lantai III Gedung A Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Sumbar kawasan Air Tawar Barat, Kecamatan Padang Utara, Padang, Senin (11/12) sekitar pukul 17.00 WIB. Sebelum tewas, korban Nasrizal (56), pergi jalan-jalan ke luar kota bersama rekannya dan berpesta durian.
Pria asal Cipinang Kapling RT 09 RW 09, Cipinang Besar Selatan, Jakarta Timur itu, ditemukan rekan kerjanya dalam kondisi telungkup dengan hidung yang mengeluarkan darah. Menurut keterangan saksi, kejadian berawal Minggu (10/12) sekitar pukul 07.30 WIB, korban bersama dengan rekan-rekan kerjanya pergi main-main ke Bukittingi berangkat dari Gedung LPMP.
Sebelum pulang ke Padang, Nasrizal dan rekan-rekan mampir di Kayutanam untuk makan durian. Mekanik ini sampai di Lantai III gedung LPMP dan langsung istirahat sekitar pukul 23.00 WIB.
Sedangkan dua rekan korban Ardi dan Sutardi istirahat di lantai I Gedung A. Senin (11/12), rekan korban Ardi dan Sutardi pergi ke lantai V untuk membersihkan sangkar lift. Setelah selesai kedua rekan korban turun ke lantai I. Saat itu, rekan korban Andre menanyakan kepada Yatno, ”Mas bapak itu enggak dibangunin? Lalu, dijawab oleh Yatno, ”Ya bangunin saja”.
Kemudian teman korban Andre menyuruh Agus pergi ke lantai III guna untuk membangunkan korban. Saat sampai di lantai III, Agus melihat korban tidur dalam keadaan telungkup.
”Saya kembali turun ke lantai I dan menyampaikan kepada teman-teman yang lain jika Pak Nasrizal masih tidur dan tidak juga bangun,” ungkap Agus.
Selanjutnya saksi Yatno bersama saksi lainnya termasuk salah seorang security Toni langsung ke lantai III dan mencoba membangunkan korban. Namun tidak ada jawaban dari korban. Selanjutnya, saksi Andre dan Agus berusaha membalikkan korban yang tertelungkup di atas kasur. Ternyata korban telah meninggal dunia dan hidungnya mengeluarkan darah.
Melihat kejadian tersebut Toni (Security LPMP) langsung memberitahukan kepada anggota Bhabinkamtibmas Bripka Budi Saputra. Dan selanjutnya Bripka Budi Saputra menghubungi Polsek Padang Utara. Tak lama berselang tim dari Intel, Reskrim dan Binmas Polsek Padang Utara bersama tim Identifikasi Polreata Padang tiba di lokasi.
Kapolresta Padang, Kombes Pol Chairul Aziz melalui Kapolsek Padang Utara Kompol Zulkafde mengatakan, setelah mendapatkan informasi adanya penemuan mayat, pihaknya lanhsung mendatangi lokasi dengan melakukan olah TKP dan memintai keterangan dari saksi-saksi dalam upaya penyelidikan kasus.
”Korban ditemukan meninggal di atas tempat tidur dalam kondisi hidung mengeluarkan darah. Dari keterangan saksi-saksi, korban berada di kamar gedung lantai III sejak hari Minggu. Pada tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda luka aniaya,” kata Kompol Zulkafde.
Kompol Zulkafde menambahkan, setelah dilakukan olah TKP, jasad korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumbar untuk dilakukan visum. Setelah itu jasad korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan.
”Korban berasal dari Pulau Jawa dan bersama dengan rekan-rekannya berada di gedung itu untuk melakukan perbaikan pada lift. Saat ini jasad korban sudah kita serahkan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan di Jawa. Untuk dugaan sementata korban meninggal akibat penyakit yang dideritanya, tapi untuk penyebab pastinya masih terus diselidiki,” pungkasnya. (rg)
