PADANG, METRO – Iba sekali nasib yang dialami dua pria lanjut usia (lansia) tanpa identitas ini. Kedua kakek ini mengalami kecelakan lalu lintas (laka lantas) dan dibawa ke RSUP M Djamil Padang untuk mendapat perawatan intensif. Namun, satu diantaranya akhirnya tak bisa diselamatkan setelah satu jam menjalani perawatan.
Sementara satu korban masih kritis. Dengan dipasangkan tabung oksigen, kakek itu mengalami pendarahan dikepala pada bagian belakang. Dr Rose Dinda Martin, SpPD mengatakan, pihak rumah sakit berusaha untuk mencari pihak keluarga.
”Jika tidak ada pihak keluarga yang datang, kami akan mengembalikan kepada Dinas Sosial untuk mencari ataupun dalam hal penanganan pemakaman bagi pasien yang telah dinyatakan meninggal dunia,” kata dr Rose Dinda, Rabu (29/11).
Dijelaskan, kedua lansia berumur sekitar 65 tahun. Satu korban meninggal dunia setelah dirawat selama satu jam. Sebelumnya korban dirujuk dari RS Asri, pada Senin (27/11).
“Jenazahnya masih diruang pemulasaran jenazah. Ada satu kaleng rokok merek Surya. Kakek itu mengalami memar dibeberapa wajah dan luka di bagian belakang kepala. Diduga sang kakek mengalami tabrak lari oleh orang yang tak dikenal di depan Basko Hotel,” ulasnya.
Sedangkan satu korban yang masih kritis, diduga kuat menjadi korban tabrak lari. Korban diantar oleh warga ke rumah sakit tanpa mengenakan baju, Selasa (28/11).
”Saat ini ia tengah kritis dengan dipasangkan alat bantu pernafasan (tabung oksigen). Kakek itu mengalami luka pada bagian belakang kepala,” ulasnya. (b)