PADANG, METRO – Area hutan seluas satu herktare yang berada antara blok raflesia dan blok pengembangan termasuk lokasi camping round yang masuk dalam kawasan hutan lindung di Taman Hutan Raya (Tahura) Bung Hatta Km 18, Ladang Padi, Kecamatan Luki, terbakar, Minggu (29/10) sekitar pukul 13.00 WIB. Belum diketahui pasti, penyebab hutan tersebut terbakar.
Kebarakaran itu sempat menyebabkan pengendara yang akan melintas panik. Beruntung dalam kejadian itu tidak menimbulkan korban jiwa. Setelah petugas pemadam kebakaran tiba, api langsung dipadamkan agar lahan yang terbakar tidak meluas. Diperkirakan yang terbakar seluas satu hektare.
Kebakaran lahan tersebut bermula adanya asap tebal dan disertai api yang menyebar cepat ke lahan-lahan kering yang mudah terbakar. Melihat kejadian itu jalan raya dari Padang ke Solok maupun sebaliknya sempat macet karena para pengendara jalan raya takut melewati kawasan itu.
Petugas Polsek Lubukkilangan dibantu Dinas Kebakaran Kota Padang, Dinas Kehutanan serta dari BPBD Kota Padang mencoba memadamkan api. Api yang sempat membesar dan menimbulkan asap tebal bisa dikendalikan api berhasil dipadamkan. Sekitar dua jam api dapat dikendalikan, Jalan yang sempat macet kembali normal.
Jon (35), sopir truk tangki yang terjebak macet mengatakan ketika itu ia melaju dari Solok arah ke Padang dan sempat melihat api dari sebelah kanannya membesar dan menimbulkan asap iapun memundurkan mobilnya dan mencari tempat yang aman.
“Saya tidak berani Pak melewati kawasan itu karena panasnya luar biasa takut nantik kena ke mobil saya. Saya pun mencari tempat yang aman setengah jam kemudian baru saya bisa lewat karena api berhasil dipadamkan oleh pihak terkait,” ungkapnya.
Kabid Damkar Kota Padang Basri mengatakan, setelah mendapatkan laporan adanya kebakaran lahan di ladang padi, pihaknya pun langsung menurunkan 15 personil dengan dua mobil dinas kebakaran mengarah ke TKP.
“Di sana saya, anggota kepolisian dan warga sekitar mencoba memadamkan api dengan alat seadanya. Saat itu juga, kami bersama BPBD Padang memadamkan api karena titik api dekat dengan jalan raya kita pun mudah memadamkannya. Dalam waktu 2 jam api dapat dijinakkan. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Lahan seluas 1 hektare hangus terbakar,” jelasmya.
Kapolsek Lubukkilangan Kompol Desfami Erianyo mengatakan peristiwa ini sudah yang kedua kali terjadi. Pihaknya pun masih melakukan penyelidikan terkait peristiwa ini. Saksi-Saksi pun sudah dimintai keterangan belum bisa pihaknya memastikan Apakah ini sengaja atau tidak sengaja belum diketahui pasti.
“Kita mendapatkan informasi adanya lahan terbakar dari warga bahwa ada api di dekat Jalan Raya ladang Padi. Saya besama dengan anggota langsung ke TKP. Rupanya benar lahan sekitar 1 hektare terbakar di sana. Kita lihat api sudah membesar dan menjalar ke tempat lain. Kita langsung menghubungi Dinas Kebakaran, hingga api dapat dipadamkan,” pungkasnya. (rg)
Komentar