PADANGPANJANG, METRO – Kecelakaan maut terjadi di Bintungan, Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanahdatar, Jumat (13/10) pukul 10.50 WIB hanya dalam rentang waktu 10 menit. Satu orang tewas.
Kecelakaan pertama terjadi pukul 10.40 WIB, ketika microbus Melsy BA 7826 MU bertabrakan dengan Honda Scoopy BA 3245 KY. Berselang 10 menit kemudian, kecelakaan kembali terjadi hanya berjarak 50 meter dari TKP pertama. Dimana angkutan Padangpanjang-Bukittinggi L300 BA 1671 NU bertabrakan dengan Honda Supra X BA 3838 WF.
Keterangan saksi mata di lokasi, kecelakaan pertama terjadi Honda Scoopy B yang dikendarai Vanni Mardehetri (27) warga Kampung Pinang Mundam Sati, Sijunjung, datang dari arah Padangpanjang. Sementara dari arah berlawanan muncul microbus yang dikemudikan Dodi Chandra Syahputra (31) warga Asrama Polisi Marapalam, Kota Padang.
”Microbus itu akan mendahului kendaraan di depannya, mengambil jalur kanan. Sepertinya sopir tidak mampu menahan laju bus ketika mendahului kendaraan di depannya. Sehingga saat melihat ada motor tak bisa mengelak,” tutur saksi mata, Fachrul (30) kepada wartawan di lokasi kejadian.
Sementara itu, kecelakaan kedua merenggut nyawa pengendara motor Supra X, Atma Jaya Efendi (47). Korban saat itu tidak sengaja menyenggol pintu oplet BA 1671 NU yang dikemudikan Bujang (51) warga Parakjigarang, Kota Padang.
Kasat Lantas Polres Padangpanjang Iptu Adsityalidarman mengungkapkan, korban Atma Jaya menabrak pintu oplet saat sopir menurunkan penumpang. Motor yang dikemudikan korban melaju kencang dari arah Bukittinggi menuju Padangpanjang.
Sopir membuka pintu ketika menurunkan penunmpang. Diduga pengendara motor tidak menyadari hal tersebut, stank motor menyenggol bagian pinggir pintu oplet. Akibatnya, korban terlempar. Ia tewas di lokasi.
”Jenazah korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga dan dibawa ke Lubukalung, Kabupaten Padangpariaman. Sedangkan, kendaraan yang terlibat kecelakaan diamankan di Mapolres,” pungkasnya. (a)
Komentar