Oplet vs Minibus Lago Kambiang. Braaak… Sopir dan 5 Pelajar Luka-Luka

PADANGPANJANG, METRO – “Ngebut” di jalan raya sudah menjadi permasalahan lalu lintas sejak lama. Meski sudah sering dilakukan penertiban oleh pihak kepolisian, tetap saja masih ada ruang bagi para pembalap jalanan untuk beraksi. Akibatnya, masih banyak pula korban yang bertumbangan.
Sabtu (8/4) pagi, oplet yang membawa sejumlah pelajar terlibat lago kambiang dengan minibus di jalan raya Padangpanjang-Bukittinggi, Aia Angek Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanahdatar, sekitar pukul 07.20 WIB.
Atas insiden itu, sopir dan penumpang mengalami luka-luka dan dilarikan ke RS Ibnu Sina Padangpanjang untuk diberikan pertolongan.
Informasi dihimpun POSMETRO PADANG, kecelakaan lalu lintas berawal ketika oplet yang dikemudikan Afrizal (23), warga Koto Baru, Kecamatan X Koto dengan muatan lima penumpang melaju dari arah Bukittinggi menuju Kota Padangpanjang dengan kecepatan tinggi.
Di lokasi kejadian oplet mengalami hilang kendali, dan oplet BA 1956 NU ‘melayang’  ke arah kanan jalur. Sehingga, oplet yang dikemudikan Afrizal (23) warga Koto Baru, X Koto, langsung menabrak minibus BA 1723 ND yang dikemudikan Edi Firdaus.
Peristiwa kecelakaan tersebut juga berimbas pada kelancaran arus lalulintas. Pasalnya, tabrakan dua kendaraan itu telah menyebabkan arus lalin lumpuh total beberapa jam pascakecelakaan.
Antrean panjang kendaraan tidak dapat dihindari sebelum kendaraan yang terlibat kendaraan dievakuasi jajaran Laka Lantas Polres Padangpanjang. “Ya, kami terjebak antrean saat akan melintasi lokasi kecelakaan. Melihat dua mobil terlibat laka dalam kondisi rusak berat, saya tidak bisa membayangkan kondisi penumpang di dalamnya. Tapi, untunglah  dalam kejadian tidak ada korban jiwa,” ujar salah seorang pengendara motor, Ir.
Sementara itu Kanit Laka Lantas Polres Padangpanjang, Ipda M Hamidi membenarkan tabrakan antara oplet dan minibus di kawasan Aie Angek.  Namun atas kejadian itu, jajaran laka lantas telah melakukan evakuasi di lokasi kejadian.
”Dari hasil olah tempat kejadian perkara dan identifikasi korban, dua kendaraan dalam kondisi rusak berat. Petugas langsung mengevakuasi kendaraan ke  Mapolres Padangpanjang.  Tidak ada korban jiwa, hanya luka-luka,” jelasnya.
Data korban laka, menurut Ipda Hamidi, adalah sopir Afrizal (23) dan Edi Firdaus (60). Sementara sejumlah pelajar juga mengalami luka-luka yakni Regil Kurnia Rahmat(16), Febria Susanti (16), Zahrul Nova Eza (14), Gvani Dwisahrini(14), dan Ritval Ramadhan (16).
”Evakuasi korban telah kita lakukan, sopir dan penumpang mengalami cedera ringan, dan telah menjalani perawatan medis.  Saat ini korban telah diperbolehkan pulang,” ujar M Hamidi. (a)

Exit mobile version