PADANGPANJANG, METRO – Warga RT 9 Kelurahan Kotopanjang, Kecamatan Padang Panjang Timur, Kota Padangpanjang, digegerkan dengan penemuan mayat seorang pria separuh baya di dalam bak truk, Sabtu (1/4) sekitar pukul 17.00 WIB. Bak truk itu terletak di kawasan bekas tambang kapur.
Memiriskan, tubuh pria yang masih mengenakan baju kaos dan celana jeans biru itu tergantung di tiang-tiang penyangga bak truk. Tubuhnya sudah bengkak. Bau busuk menguar dari dalam bak truk itu, membuat warga yang memadati lokasi kawasan tambang kapur harus menutup hidung.
Namun, tidak satupun warga sekitar yang mengenal sosok tubuh tergantung itu. Pasalnya, wajah pria itu sudah tak jelas lagi. Pantauan POSMETRO PADANG, beberapa petugas kepolisian mengevakuasi tubuh korban. Jenazah kemudian dimasukkan ke dalam kantong mayat Basarnas. Setelah itu, mayat dibawa ke RSUD Padangpanjang.
Kasat Reskrim Polres Padangpanjang AKP Ismed saat dihubungi, kemarin belum bisa dihubungi. Sedangkan, keterangan beberapa warga di lokasi, mereka tidak mengenal siapa yang tewas tergantung di lokasi bekas penambangan batu kapur tersebut.
”Mayat ditemukan sekitar pukul 17.00 WIB, ketika seorang warga akan mengambil peralatan di dalam bak truk. Saat membuka bak, dia melihat dan menyaksikan seorang pria tergantung dengan tali. Mengetaui kejadian itu, warga langsung melaporkan ke pihak kepolisian yang tidak jauh dari lokasi,” ujar Yanti, warga RT 9 Kelurahan Kotopanjang, saat menyaksikan petugas Polres Padangpanjang melakukan evakuasi.
Setelah tim evakuasi berhasil menurunkan korban dari dalam bak truk, menurut Yanti, mayat langsung dibawa ke mobil milik BPBD. Mayat korban diautopsi.
”Kami di sini tidak tahu, apakah korban itu murni gantung diri atau korban pembunuhan. Pastinya, polisilah yang lebih tahu,” tukas Tok, warga Kotopanjang. Hingga berita ini diturunkan, sekitar pukul 20.00 WIB, identitas korban belum bisa dipastikan aparat Polres Padangpanjang. (a)
Komentar