PESSEL, METRO – Usai melaksanakan upacara bendera, puluhan siswa dan siswi SMP N 1 Sutera, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan, kesurupan, Senin (20/2). Kesurupan terjadi ketika sebagian besar siswa sudah mengikuti pelajaran di dalam kelas, sekitar pukul 10.00 WIB.
Mulanya, beberapa siswa dan siswi di dalam kelas mulai berteriak-teriak. Mereka mengeluarkan kalimat yang tidak jelas. Hal itu membuat suasana di dalam kelas panik.
Setelah itu, teriakan-teriakan lain bermunculan dan mulut siswa dan siswi lainnya. Kepala SMP N 1 Sutera Khairul Asri, mengatakan, pada awalnya kesurupan hanya dialami oleh beberapa pelajar setelah upacara bendera dilaksanakan. Namun, entah apa sebabnya, kesurupan makin meluas.
”Karena sudah mulai mengkhawtirkan, kami memutuskan untuk memulangkan seluruh siswa dan siswi. Kita takut keserupan makin meluas dan tidak terkontrol lagi,” ungkap Khairul.
Khairul menambahkan, agar suasana belajar mengajar kembali seperti normal, rencananya Selasa (21/2), pihak sekolah mengadakan pengajian serta dzikir bersama yang melibatkan pelajar, orang tua dan tokoh masyarakat.
Camat Sutera Fachruddin, meminta semua pihak untuk tetap tenang, termasuk orang tua siswa. Diharapkan dengan pengajian dan dzikir bersama, bisa membuat suasana sekolah kembali aman dan nyaman.
Sementara, salah satu orang tua siswa, Zainal mengaku was-was ketika mendapatkan informasi jika di sekolah anaknya terjadi kesurupan. ”Saya langsung menjemput anak saya di sekolah. Kami sebagai orang tua berharap dan berdoa semoga situasi sekolah kembali normal, sehingga aktivitas belajar mengajar kembali seperti semula,” imbuhnya. (m)