PADANG, METRO – Kecelakaan truk di jalan raya Padang-Solok, Panorama II, Ladang Padi Km 2, Kecamatan Lubukkilangan, Rabu (8/2), membuat terbongkarnya penyelundupan minyak tanah (mita) ilegal dari Palembang ke Kota Padang. Truk dengan nomor polisi BG 8399 HB, membawa sembilan ton minyak tanah.
Mulanya, tidak ada yang mencurigai jika truk bermuatan mita itu, tidak memiliki surat-surat resmi. Akibat kecelakaan tunggal, truk masuk ke dalam saluran drainase di ruas jalan raya Padang-Solok itu.
Namun, saat pemeriksaan dilakukan terhadap sopir truk Rio Julianto (29) dan kernet M Andrianto (30)—asal Jambi, keduanya tidak bisa memenuhi permintaan aparat yang meminta surat kepemilikan dokumen bahan bakar minyak (BBM) tersebut. Rio menyebut, tidak memiliki surat dokumen mita yang dibawa dari Kota Palembang ke Padang.
Petugas yang menduga minyak tanah itu ilegal, langsung mengamankan sopir dan kernet ke Mapolsek Lubukkilangan untuk pengusutan. Kapolresta Padang Kombes Pol Chairul Aziz melalui Kapolsek Lubukkilangan Kompol Ediwarman mengatakan, setelah mendapat laporan adanya kecelakaan pihaknya langsung mendatangi TKP dan mencatat keterangan saksi-saksi terkai kecelakaan tunggal tersebut.
”Truk itu membawa mita ke Kota Padang. Menurut sopir, minyak itu dari Kota Palembang. Kita masih melakukan pemeriksaan. Sekarang, masih diselidiki siapa pemilik minyak tanah ini, dan siapa yang menerimanya di Padang,” ungkap Ediwarman.
Sementara itu, kecelakaan tunggal berawal saat truk yang membawa mita datang dari arah Solok menuju Kota Padang. Sesampai di tempat kejadian peristiwa (TKP), sopir memberhentikan truk untuk bermaksud untuk beristirahat sebentar.
Usai beristirahat, sopir dan kernet hendak melanjutkan perjalanan menuju Kota Padang. Namun, saat truk dihidupkan sopir hilang kendali diakibatkan kelalaiannya yang lupa bahwa handel gigi truk telah terpasang. Sehingga dengan spontan truk bergerak melompat dan sopir tak bisa mengendalikan truk.
Karena takut melaju ke tengah jalan, sopir membanting stir ke kanan dan menghantam pembatas jalan yang bersebelahan dengan got saluran air. Saat itu juga, truk langsung oleng dan terjun ke dalam got.
Beruntung, got yang ukuran lebih kecil membuat truk tidak sepenuhnya masuk. Namun, kondisi kepala truk rusak akibat hantaman yang cukup keras tersebut. Setelah kejadiam itu, petugas Polsek Luki bersama dengan Unit Laka Lantas Polresta Padang langsung mendatangi lokasi kejadian. (rg)
Komentar