Sementara itu, perwakilan Event Organizer Minang Geopark Run 2025, Imam Nurul, menjelaskan bahwa tahun ini merupakan tahun ketujuh penyelenggaraan Minang Geopark Run Series, dan Bukittinggi dipercaya menjadi tuan rumah utama. Event tersebut akan digelar pada 30 November 2025 dan telah menarik minat 3.325 peserta dari berbagai daerah.
“Tahun ini kami membuka lima kategori lomba, yakni 5K Pelajar, 5K Umum, 10K Umum, 21K Umum, dan 21K Master. Kami ingin menghadirkan pengalaman berlari yang tidak hanya kompetitif, tapi juga mengedepankan nilai-nilai pelestarian alam,” ungkap Imam.
Ia menambahkan, kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya mendorong Geopark Sianok–Maninjau untuk meraih pengakuan sebagai UNESCO Global Geopark.
“Konsep yang kami usung adalah ramah lingkungan dengan fasilitas bersih, agar Minang Geopark Run bisa menjadi contoh ajang sport tourism berkelas di Sumatra Barat,” tuturnya.
Dengan dukungan penuh Pemerintah Kota Bukittinggi dan antusiasme peserta yang tinggi, Minang Geopark Run 2025 diharapkan menjadi event olahraga sekaligus promosi wisata terbesar di wilayah tersebut tahun ini. (pry)















