“Menjadi seorang karateka tidak hanya soal fisik yang kuat, tetapi juga mental yang tangguh. Karateka sejati bukan yang suka mencari musuh, melainkan yang berani membela yang lemah dan menegakkan kebenaran,” tegasnya.
Ia menambahkan, Pemerintah Kabupaten Agam akan terus memberikan dukungan penuh terhadap pengembangan olahraga, termasuk cabang karate, agar Agam dapat tampil unggul tidak hanya di bidang pendidikan dan ekonomi, tetapi juga di olahraga dan seni bela diri.
Bupati juga mengingatkan bahwa ilmu bela diri yang diperoleh hendaknya digunakan untuk kebaikan, membela diri, membantu sesama, serta menumbuhkan solidaritas dan kasih sayang antaranggota.
Ia pun mengajak seluruh karateka agar menjalani latihan dengan semangat pantang menyerah. “Semangat latihan adalah kunci untuk membakar motivasi, melewati berbagai tantangan, dan meraih masa depan yang gemilang,” tutupnya. (pry)















