PADANG, METRO – Dalam suatu kehidupan bahasa sangatlah diperlukan sebagai salah satu media untuk berkomunikasi antar sesama manusia agar tercipta keharmonisan. Salah satunya adalah bahasa Inggris, bahasa satu ini bisa membantu kita untuk berkomunikasi dengan mudah saat bertemu orang asing atau saat bertemu rekan kerja disuatu wilayah dan tempat.
Kita pasti tau bahasa Inggris merupakan bahasa internasional nomor satu didunia, tak heran jika kita setidaknya mampu menguasai bahasa tersebut. Apalagi diera global yang sangat canggih saat ini, bahasa Inggris sangatlah diperlukan.
Nah, untuk menindaklanjuti itu, saat ini telah hadir kampung Inggris di Kota Padang yakni di Sungkai, Youth English Camp (YEC) . YEC yang dipelopori oleh dua anak muda dari Pauh, Kelurahan Pisang bernama Alif Disa Putra S.KM dan Delvis Yendra, S.ST yang merupakan jebolan kampung Inggris, Pare, Jawa Timur.
Sesuai dengan visi dan misi YEC Sungkai, Kelurahan Lambuang Bukik, Kecematan Pauh ini merangkul kaum millennial atau generaso muda, mahaisiswa, siswa SMA dan SMP untuk belajar berbahasa Inggris ditempatkan pada asrama, dengan guru pengajar yang berdedikasi tinggi. Belajar di alam terbuka, sambil menikmati nuansa indahnya alam Kota Padang.
Tak kalah hebatnya, di Asrama kampung Inggris Sungkai ini, oleh dua jebolan Pare, Jawa Timur ini juga mewajibkan bagi siswa memperdalam ilmu Agama Islam. Shalat berjamah, dan bahkan pada bulan Ramadhan tahun ini, YEC sungkai memggelar Tahfizh Qur‘an hingga tamat,” ujar Alif Disa Putra S.KM didampingi Delvis Yendra S.ST sebagai Founder kepada POSMETRO.
Dikatakan Alif Disa Putra, banyak sekali manfaat yang bisa diambil dan didapatkan jika benar-benar ingin mempelajarinya. Apalagi untuk para generasi penerus bangsa yang benar-benar ingin hidup sukses diusia muda dengan melancarkan bahasa Inggris.
“Berkomunikasi dengan orang asing akan jauh lebih mudah jika kita mampu menguasai bahasa Inggris dengan baik. Dengan begitu kita tidak akan mengalami kesulitan saat ingin berkomunikasi dimanapun tempat kita berada. Selain itu dengan kita mudah menguasai bahasa Inggris banyak sekali hikmah yang bisa kita rasakan,’ ujar Alif.
Ditambhakan Delvis Yendra, bahwa bahasa Inggris adalah bahasa yang bersifat universal maka tak asing lagi jika setiap orang menggunakannya untuk saling berkomunikasi di seluruh dunia. Karena komunikasi yang baik itu adalah kunci terciptanya kebahagian antar sesama makhluk hidup.
“Bahasa Inggris mampu menambah pemahaman serta pengetauan kita secara global dan menyeluruh. Karena dengan memahami bahasa Inggris secara tidak langsung sudah membantu kita mewakili berbagai bahasa lain yang ada diseluruh dunia,” sebut Delvis Yendra.
Lebihjauh dikatakan Delvis, keberadaan Kampung Inggris Sungkai yang terletak tak berapa jauh dari kaampus Undand ini juga turut menyeramakan dunia pendidikan Kota Padang khususnya dan Sumbar pada umumnya.
Sesuai dengan visi dan misi YEC Sungkai,yakni menyelenggarakan pendidikan bahasa Inggris melalui konsep sekolah alam yang terbuka, mengembangkan kemampuan berhasa Inggris dengan konsepo Engglish Area serta menjalin kerjasama berkelanjutan dengan lembaga pendidikan baik tingkat daerah, nasional dan internasional. Saat ini YEC Sungkai sudah memiliki siswa dari mahasiswa Unand dan bebagai mahaiswa yang ada di Sumbar.
“Namun demikian, kita harapkan Pemko Padang dapat mendukung hadirnya Kampung Inggris Sungkai ini,” ujar Delvis Yendra.
Wali Kota Padang Mahyeldi mengaku mendukung keberadaan YEC Sungkai yang berguna sekali untuk perkembangan pendidikan di Kota Padang, khususnya.
“Pada prinsipnya pemko sangat mendukung. Kegiatan yang dikelola anak anak muda ini harus dikembangkan,”: ujar Mahyeldi. (ped)















