Disebutkan lebih lanjut, mulai bulan ini pihaknya akan kerahkan seluruh petugas untuk memulai apa yang seharusnya dikerjakan, baik itu pengecatan dinding taman, penataan taman, lampu taman, penataan kebersihan lingkungan dan lain sebagainya.
“Kita berharap kegiatan yang dilaksanakan ini dapat berkontribusi dalam mempromosikan kota Sawahlunto ke tingkat Dunia, sehingga Sawahlunto semakin dikenal” imbuhnya lagi
Salah Satu Delegasi Indonesia untuk Simposium tersebut, Rahmad Gino menuturkan, sampai saat ini dari Pusat, masih belum terdengar pembatalan kegiatan Simposium tersebut , dan direncanakan tetap akan dilaksanakan di Kota Sawahlunto yang akan diikuti sekitar 300 orang dari utusan 37 negara.
“Direncanakan Simposium tersebut akan dilaksanakan selama beberapa hari dengan beberapa rangkaian kegiatan seperti seminar, penanaman pohon, kunjungan situs bersejarah, wisata mak itam dan rangkaian kegiatan lainnya,” terang Rahmad Gino. (pin)
















