Riki menyampaikan, masyarakat adalah benteng terdepan dalam menghadapi bahaya narkotika. Oleh sebab itu, jangan ragu untuk melaporkan apabila melihat hal mencurigakan, berkaitan dengan penyalahgunaan dan peredaran narkoba.
“Saya mengajak seluruh generasi muda agar menjauhi narkoba dan menjalani hidup yang produktif serta positif. Jangan sampai generasi muda di Ranah Minang ini dirusak dan dihancurkan oleh narkoba,” tukasnya.
Pemprov Apresiasi Keberhasilan
BNNP Sumbar
Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sumbar Audy Joinaldy mengapresiasi jajaran Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumbar yang berhasil menggagalkan penyelundupan ganja seberat 624,5 kilogram di Sumbar pada 12 Oktober 2024 lalu. Audy meyakini, keberhasilan itu dapat diraih berkat kerja keras tim yang dipimpin langsung oleh Kepala BNNP Sumbar, Brigjen Pol Ricky Yanuarfi.
“Saya ucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Pak Brigjen Ricky Yanuarfi, putra daerah Sumbar, yang terus menyampaikan setiap perkembangan operasi kepada kami. Ini pencapaian luar biasa yang menunjukkan komitmen kuat dalam memberantas narkoba di Sumbar,” ujar Audy saat menghadiri pemusnahan barang bukti di Krematorium HBT, Bukit Sentiong, Gunung Padang, Kamis (31/10).
Audy terus menekankan, pentingnya menjaga generasi muda dari ancaman narkoba, terlebih dalam upaya mewujudkan cita-cita Generasi Emas 2045. Menurutnya, narkoba tak hanya merusak masa depan anak muda, tetapi juga berpotensi menggagalkan impian besar bangsa.
“Jika anak-anak kita rusak oleh narkoba, kesempatan membangun generasi emas akan sulit terwujud,” tegas Audy.
Selain itu, Audy juga menyampaikan komitmen pemerintah Sumbar untuk terus mendukung BNNP dan bekerja sama dalam upaya pemberantasan narkotika.
“Kami siap membantu dengan sepenuh hati apa pun yang dibutuhkan oleh BNNP. Dengan sinergi ini, kita bisa membuat Sumbar bebas dari ancaman narkoba,” tutupnya. (rgr)














