TANAHDATAR, METRO – Rumah tua dan bangunan kayu yang dijadikan sebagai dapur, kandang itik dan gudang di di Jorong Tigo Batua, Nagari Sungai Tarab, Kecamatan Sungai Tarab, Kabupaten Tanahdatat mengalami kebakaran, Selasa (24/12) sekira pukul 21.30 WIB. Meski penghuninya berhasil selamat, kebakaran sempat membuat warga sekitar panik.
Sebanyak tiga unit mobil pemadam kebakaran milik Pemkab Tanahdatar dikerahkan ke lokasi untuk memadamkan api. Namun, akibat bangunan yang sebagian besar terbuat dari kayu, membuat api dengan cepat meludeskan bangunan hingga rata dengan tanah dan hanya menyisakan arang.
Informasi yang dihimpun, bangunan itu merupakan milik Arnida Satriani (58). Kejadian berawal ketika korban melihat api membakar bangunan kayu miliknya yang bersebelahan dengan rumahnya. Spontan, korban berteriak meminta bantuan kepada warga sekitar.
Mendengar teriakan korban, warga langsung berdatangan ke lokasi membantu memadamkan api dengan alat seadanya. Tetapi, api dengan cepat membesar dan menyebar ke seluruh bagian rumah hingga membuat kepanikan. Tak lama berselang, tiga unit mobil pemadam kebakaran datang menjinakkan api.
“Kita terjun sebanyak tiga unit mobil damkar, dua dari posko Batusangkar dan satu dari posko Salimpaung,” kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Satpo PP Tanahdatar Yusnen, Rabu (25/12).
Dikatakan Yusnen, bangunan yang terbakar luasnya sekitar 5X8 meter persegi, termasuk satu unit rumah lama semi permanen. Bangunan tersebut terbuat dari kayu, sudah lapuk dan tua, sehingga api dengan mudah melahapnya.
Akibat peristiwa ini, korban diperkirakan mengalami kerugian mencapai Rp 50 juta rupiah. Korban bersama anggota keluarganya dilaporkan selamat. ”beruntung tak ada korban jiwa maupun korban luka.
“Api berasal dari tungku yang ada di dapur. Korban sudah memadamkan api tungku sebelum meninggalkan. Tetapi, tiba-tiba saja menyala ketika sudah ditinggalkan. Saat ini Polisi sedang melakukan olah tempat kejadian perkara, untuk mengungkap penyebab pasti kebakaran,” pungkasnya. (ant)
