BUKITTINGGI, METRO–Kapolresta Bukittinggi, Kombes Pol Yessi Kurniati, memberikan sosialisasi kampanye anti bullying kepada siswa-siswa di SMP Negeri 1 Bukittinggi pada Kamis (26/10).
Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran para siswa mengenai dampak negatif dari tindakan bullying yang dapat mengancam kesejahteraan mental dan fisik mereka.
Dalam sesi sosialisasi yang digelar di sekolah tersebut, Kapolresta Bukittinggi, Kombes Pol. Yessi Kurniati, menyampaikan pesan-pesan penting kepada para siswa. Salah satu pesan yang disampaikan adalah bahwa tindakan bullying akan membuat anak yang menjadi korban merasa tidak berarti, tidak berguna, dan merasa diasingkan di lingkungan sekolahnya.
“Kami ingin melindungi adek-adek pelajar dari tindakan bullying yang bisa membuat adek-adek merasa terpojok dan tidak berdaya. Setiap manusia memiliki hak untuk merasa aman dan dihormati,” ungkap Kapolresta Yessi Kurniati.
Dalam kampanye anti bullyingnya, Kapolresta Yessi Kurniati juga memberikan pemahaman kepada siswa tentang jenis-jenis bullying, termasuk bullying verbal, fisik, dan cyberbullying yang sering terjadi melalui platform media sosial.
Selain itu, Kapolresta Yessi Kurniati juga menjelaskan bahwa ada ancaman hukuman pidana bagi pelaku bullying sesuai dengan undang-undang yang berlaku.